Foto: Kapendam Jaya Kolonel Inf Kristomei Sianturi (ist)

dutainfo.com-Jakarta: Galang dana untuk korban gempa di Lombok dan Palu, TNI adakan lari pagi Fun Run 5 K, yang juga diikuti ratusan warga komunitas lari dari DKI Jakarta, pada Minggu (30/9/2018).

“Ya ini kita lakukan sekaligus untuk menggalang dana bagi saudara-saudara kita yang terkena bencana alam baik di Lombok maupun di Palu,” ucap Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel Kristomei Sianturi, pada awak media.

Masih kata Kolonel Kristomei, TNI menurunkan 200 personel yang terdiri dari 3 Angkatan, Matra Darat, Matra Laut, dan Matra Udara, dan diikuti 700 warga dari komunitas lari Jakarta.

Route lari dimulai dari FX Plaza Senayan menuju Jembatan Semanggi lanjut kembali ketempat awal, kata Kristomei.

Kotak amal penggalangan dana itu dibawa lari oleh beberapa peserta dan ada juga yang diletakkan di sekitar FX Plaza Senayan.

Personel TNI juga akan melelang Pekan olah raga yang terdapat tandatangan oleh para petinggi komunitas lari.

Kapendam Jaya Kolonel Inf Kristomei juga menambahkan, selain lari Pihak TNI juga mengadakan pameran alutsista di area car free day didepan FX Plaza Senayan.

Nampak antusias warga untuk berfoto di panser anoa. Kegiatan ini juga sekaligus dalam rangka rangkaian HUT TNI ke-73, tutup Kolonel Kristomei Sianturi. (Hdr/tim)

dutainfo.com-Jakarta: Personel gabungan TNI dikirim ke Palu dan Donggala untuk membantu korban gempa dan tsunami.

Dalam arahannya Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan setiap Prajurit TNI harus siap sedia melaksanakan tugas Negara, termasuk melaksanakan operasi kemanusiaan korban gempa dan tsunami yang terjadi di Donggala Sulawesi Tengah pada Jumat sore 28 September 2018.

Selain itu Marsekal TNI Hadi Tjahjanto juga mengingatkan bagi Prajurit TNI yang akan dikirim dan melaksanakan tugas kemanusiaan agar tetap menjaga kondisi fisik dan kesehatan, jangan sampai niat inggin membantu korban justru Prajurit sendiri yang sakit.

“Jaga kesehatan dan siapkan tenaga serta laksanakan tugas dengan ikhlas dan bertanggungjawab guna membantu para korban disana,” ujarnya.

Tadi sudah kita kirim Tim kesehatan dari Yonkes dan KRI Dr Soeharso Rumah Sakit terapung, kata Panglima TNI Marsekal Hadi, pada awak media, Sabtu (29/9).

Sejumlah personel yang dikirim membantu para korban gempa dan tsunami yakni Yonkes 1 Divisi 1/Kostrad, Satkomlek TNI, Personel Puspen TNI, Yonbekang 1Divisi Kostrad, Yonzipur Divisi 1/Kostrad dan Pasukan Marinir I/Jakarta. (Tim)

Foto : Forkopimko Jakbar, Walikota Jakbar H Rustam Effendi, Kapolres Jakbar Kombes Pol Hengki Haryadi SIk MH, Dandim 0503/JB Letkol Kav Andre Henry Masengi, Kajari Jakbar Patris Yusrian Jaya SH MH saat deklarasi kampanye damai di Gedung Walikota Jakbar

dutainfo.com-Jakarta: Menjelang Pemilihan Pileg dan Pilpres 2019, Forum Pimpinan Kota Jakarta Barat yakni Walikota, Kapolres, Dandim, dan Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jakarta Barat mengelar deklarasi kampanye damai, bertempat di Gedung Walikota Jakarta Barat, pada Sabtu (29/9/2018).

Walikota Jakarta Barat H Rustam Effendi menyampaikan Pemilu tahun 2019 harus berjalan dengan aman dan lancar, kegiatan ini disebut Komitmen pelaksanaan kampanye damai pemilihan umum tahun 2019.

“Walaupun berbeda-beda tetapi tetap damai, diikat dengan kesepakatan berjalan dengan lancar dan hasilnya baik,” ujar Rustam Effendi.

Disini peran tim sukses sangatlah penting dan bisa mengendalikan dengan baik, selama berkompetisi yang baik, yang terpilih juga bisa menyampaikan program dengan baik, jelasnya.

Sementara Ketua KPUD Jakarta Barat H Sumardi menambahkan dengan adanya kegiatan kampanye damai ini peserta pemilu dapat bersinergi secara sehat dalam menyampaikan visi misinya.

“Perbedaan pilihan adalah hal yang harus dihormati sehingga pesta demokrasi lima tahunan bisa berlangsung damai dan tertib,” pungkasnya.

Sumardi juga mengatakan pada Pemilu 2019 serentak nanti tak ada rekapitulasi di tingkat Kelurahan namun hanya ada ditingkat Kecamatan.

Selanjutnya pembacaan ikrar komitmen kampanye damai diikuti seluruh peserta.

Pertama Peserta Pemilu 2019 diwilayah Jakarta Barat berjanji mewujudkan pemilu yang langsung umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

Kedua siap melaksanakan kampanye pemilu yang damai, aman, tertib, berintegritas tanpa hoax, politisasi sara dan politik uang.

Ketiga siap melaksanakan kampanye berdasarkan undang-undang yang berlaku.

Dan yang keempat saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing peserta pemilu disetiap tahapan penyelengaraan Pemilu 2019.

Acara dilanjutkan menandatangani nota komitmen untuk kampanye damai.

Pantauan dutainfo.com hadir pada kegiatan tersebut yakni, Walikota Jakbar H Rustam Effendi, Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi SIk MH, Dandim 0503/JB Letkol Kav Andre Henry Masengi, Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat Patris Yusrian SH MH, dan Ketua KPUD Jakbar H Sumardi. (Hdr/elw)