Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Ungkap 150 Ribu Amunisi Terbakar Di Gudang Munisi

Foto: Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak (ist)

dutainfo.com-Jakarta: Terkait kebakaran di Gudang Amunisi milik Kodam Jaya, di Kabupaten Bogor, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengatakan ada 150 ribu amunisi yang terbakar di gudang nomor 6 di Gudmurah.

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, juga bersyukur kejadian itu tidak menelan korban jiwa.

“Secara persyaratan penyimpanan barang berbahayanya kita bersyukur sampai dengan saat ini walaupun sekitar 150 ribu amunisi yang ada dalam gudang itu sampai sekarang tidak ada korban jiwa,” ujar Maruli, kepada awak media, Minggu (31/3/2024).

Masih kata Jenderal Maruli, secara penyimpanan kita akan evaluasi kembali.

“Kami meminta maaf atas kebakaran gudang amunisi di wilayah TNI,” ungkapnya.

Pertama kami mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat sekitar atas kejadian ini, jadi sebetulnya gudang untuk penyimpanan amunisi-amunisi yang akan didisposal, sambung Maruli. (Tim)

Kolaborasi Polsek Tambora Dan Komunitas YA Bagikan 300 Paket Sembako

dutainfo.com-Jakarta: Sedikitnya 300 paket sembako dibagikan Polsek Tambora dan Komunitas BerbagiYA di kawasan pemukiman padat penduduk di Jembatan Besi, Sabtu (30/3/2024) sore tadi.

Kegiatan bakti sosial dipimpin langsung oleh Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida dan pimpinan komunitas BerbagiYA Bapak Yansen Salim di daerah Jembatan Besi Tambora.

Kompol Donny Agung Harvida Kapolsek Tambora mengatakan “Kegiatan ini adalah kegiatan sosial dimana kami ingin berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan. Alhamdulillah Polsek Tambora dan komunitas BerbagiYA punya sedikit rezeki untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan dan bisa menambah kebahagiaan,” tutur Kapolsek di lokasi.

Dalam pemberian sembako itu, Polsek Tambora bersama dengan komunitas BerbagiYA bahu membahu membagikan paket sembako terdiri dari beras, minyak goreng, dan gula serta makanan siap saji produk restoran Ramen YA sebagai hidangan untuk berbuka puasa.

Selain melaksanakan kegiatan di satu lokasi, panitia juga menyisir gang sempit di kawasan padat penduduk di Tambora. Mereka memberikan sembako dan makanan siap saji kepada sejumlah warga yang berada di rumah.

“Kami berharap bantuan sembako yang didistribusikan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat. Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Kepolisian dapat membantu terlaksananya kegiatan dengan aman dan lancar. Semoga ke depannya komunitas BerbagiYA dan Kepolisian dapat terus berkolaborasi demi terwujudnya situasi Kamtibmas yang kondusif,” tutup Bapak Yansen Salim selaku pimpinan komunitas BerbagiYA yang juga merupakan pemilik restoran Ramen YA. (Tim)

Ini Kata Pangdam Jaya Mayjen TNI M Hasan Terkait Dugaan Kebakaran Gudang Amunisi Di Ciangsana

dutainfo.com-Jakarta: Terkait dugaan kebakaran gudang amunisi milik Paldam Jaya Kodam Jaya/Jayakarta di Desa Ciangsana Kabupaten Bogor tepatnya Desa Parung Pinang, Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI M Hasan angkat bicara.

Panglima Komando Daerah Militer Jaya/Jayakarta (Pangdam Jaya), Mayjen TNI M Hasan, menjelaskan gudang itu adalah tempat penyimpanan amunisi kadaluarsa yang akan dimusnahkan, namun karena belum dilakukan pemusnahan, bahan mudah meledak yang sudah kadaluarsa di gudang menjadi labil.

“Sehingga ini kemungkinan karena bahan peledak kan bahan kimia yang sangat labil dan kami tidak pakai lagi,” ungkap Mayjen TNI M Hasan, kepada awak media, Sabtu (30/3/2024).

Masih kata Mayjen TNI M Hasan, karena kondisi yang labil itu, material kimia ataupun bahan peledak yang disimpan diduga saling bergesekan, sehingga menyebabkan ledakan.

“Kemungkinan karena bahan peledak dan bahan kimia yang sangat labil ataupun bergesekan sehingga menyebabkan asap dan menyebabkan ledakan,” paparnya.
(**)

Pj Gubernur Jabar Akan Ganti Kerusakan Rumah Warga Terkait Kebakaran Gudang Munisi

Foto: Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin (ist)

dutainfo.com-Jakarta: Kerusakan rumah warga di sekitar gudang munisi milik Paldam Jaya Kodam Jaya/Jayakarta, yang terbakar di Ciangsana Kabupaten Bogor, Jawa Barat, masih dilakukan pendataan oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan akan mengganti apabila terdapat kerusakan rumah warga sekitar.

“Ya pada intinya kami akan mengganti kalau ada kerusakan dari masyarakat, jadi tak usah khawatir kalau terdapat kerusakan,” ujar Bey Machmudin kepada awak media, Minggu (31/3/2024), dinihari.

Masih kata Bey, pihaknya bersama Kodam Jaya dan BPBD masih melakukan pengecekan dan pendataan.

“Kami bersama Kodam Jaya maupun BPBD masih melakukan pendataan,” ungkapnya.

Masih sambung Bey, kami bersama Pangdam Jaya, dan Pj Bupati Bogor sudah ke lokasi sebelah sana di Desa Ciangsana, dan memastikan warga aman.

“Selain itu kami juga menyiapkan dapur umum yang akan digunakan untuk sahur warga,” tutupnya.
(Tim)

Pangdam Jaya, Gudang Munisi Yang Terbakar Milik Kodam Jaya Bukan Yon Armed

Foto: Kebakaran dan ledakan gudang amunisi milik Paldam Jaya Kodam Jaya (ist)

dutainfo.com-Jakarta : Gudang munisi yang terbakar adalah milik Kodam Jaya yakni gudang fungsi daerah Peralatan Kodam Jaya (Paldam Jaya) dan bukan milik Batalyon Artileri Medan (Yon Armed).

“Ini bukan Yon Armed, itu Hoax, ini adalah gudang fungsi daerah Paldam Jaya, tadi ada berita dari Yon Armed, tidak ada Yon Armed di sini,” kata Panglima Kodam Jaya/Jayakarta, Mayjen TNI M Hasan, kepada awak media, Sabtu (30/3/2024).

Masih kata Mayjen TNI M Hasan, kemungkinan ada amunisi milik Armed yang berada dalam gudang, namun itu bukan gudang milik Yon Armed.

Pangdam Jaya Mayjen TNI M Hasan juga mengatakan asap pertama kali ditemukan di gudang nomor 6, selanjutnya setelah diindikasi adanya asap, terjadi ledakan di gudang nomor 6.

“Pada pukul 18.05 WIB ditemukan indikasi adanya asap di gudang nomor 6, ternyata itu diindikasi adanya ledakan,” ungkapnya.
(**)