Polres Jakbar Kejar Sindikat Rumsong Di Kebon Jeruk, Korban Alami Kerugian Rp 800 Juta

Dutainfo.com-Jakarta: Sebuah rumah mewah di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dibobol oleh sindikat pelaku pencurian rumah kosong (rumsong), Jumat, 6 Juni 2025.

Korban mengalami kerugian hingga Rp800 juta dalam bentuk uang tunai dan perhiasan.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Raden Dwi Kennardi Dewanto Prathista, menyampaikan bahwa setelah laporan diterima, tim langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berhasil menemukan sejumlah petunjuk yang mengarah pada pelaku.

“Pelaku diduga lebih dari dua orang. Mereka sudah memprofiling lingkungan dan menyasar rumah kosong yang ditinggal pemiliknya,” ujar Kompol Kenn, Senin, 30/6/2025

Barang yang digasak pelaku meliputi brankas berisi uang dan perhiasan emas. Dari hasil penyelidikan, pelaku diketahui merupakan bagian dari sindikat spesialis rumsong yang telah beraksi di sejumlah lokasi.

“Saat ini identitas pelaku telah kami kantongi dan sedang dalam proses pengejaran,” lanjutnya. (Hdr/Sav)

Jelang Hari Bhayangkara Ke-79, 56 Personel Polres Jakbar Naik Pangkat

Dutainfo.com-Jakarta: Menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79, sebanyak 56 personil Polres Metro Jakarta Barat menerima kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari sebelumnya.

Upacara kenaikan pangkat ini digelar khidmat pada Senin, 30 Juni 2025, bertempat di halaman Polres Metro Jakarta Barat, dipimpin langsung oleh Kapolres Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi, S.Sos., S.I.K., M.H.

Adapun personel yang naik pangkat terdiri dari, 3 Perwira Menengah (Pamen), 3 Perwira Pertama (Pama) dan 50 Bintara

Dalam sambutannya, Kapolres Kombes Pol Twedi menyampaikan bahwa kenaikan pangkat merupakan bentuk kepercayaan dan penghargaan institusi atas dedikasi, loyalitas, serta kinerja para personel.

“Kenaikan pangkat ini adalah bentuk penghargaan institusi atas kerja keras saudara. Tapi ini juga menjadi amanah dan tanggung jawab yang harus dijaga serta ditingkatkan,” tegas Kapolres.

Usai upacara, prosesi dilanjutkan dengan tradisi siraman, ungkapan sujud syukur, serta pemotongan tumpeng yang secara simbolis diberikan kepada anggota dengan NRP tertua di antara yang naik pangkat.

Suasana penuh kebanggaan dan kekeluargaan mewarnai acara ini.

Para personel yang naik pangkat turut didampingi oleh keluarga, sebagai wujud syukur atas pencapaian dan pengabdian mereka kepada institusi dan masyarakat.

Kapolres juga berharap, momentum ini menjadi semangat baru bagi seluruh personel Polres Metro Jakarta Barat dalam memberikan pelayanan terbaik dan menjaga keamanan di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat. (Tim)

Polisi Tangkap Guru Ngaji Di Tebet Cabuli 10 Santri

dutainfo.com-Jakarta: Parah ini, guru ngaji berinisial AF ditangkap polisi, setelah mencabuli 10 santri di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Polisi menyebut seluru korban masih dibawah umur.

“Ya pelaku ini kerap mengiming-imingi korban dengan uang tunai serta melakukan intimidasi,” ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Ardian Satrio, Minggu (29/6/2025).

Masih kata AKBP Ardian, para korban ini diiming-imingi uang tunai Rp 10 hingga Rp 25 ribu.

Kasus ini terungkap setelah dua korban berinisial CNS (10), dan SM (12), melapor ke petugas kepolisian.

“Kedua korban tersebut dilecehkan pelaku di ruang tamu, sesudah para santri lainya pulang terlebih dahulu,” ungkapnya.

Selain memberikan uang, pelaku ini juga melakukan kekerasan fisik sebagai bentuk intimidasi, agar tak melaporkan perbuatan pelaku ke orang tua mereka, sambung AKBP Ardian.

“Modus pelaku ini memberikan pelajaran tambahan tentang hadas laki-laki dan perempuan,” paparnya.

Pelaku diduga mencabuli 10 santri yang berbeda sejak 3 tahun lalu, saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Jakarta Selatan.

Polisi juga menghimbau para orang tua segera melaporkan apabila anak mereka menjadi korban, ke Polres Jakarta Selatan atau menghubungi hotline 0813 8519 5468.
(Tim)

Jakmania Cengkareng Dukung Polri Apresiasi Layanan 110 Bikin Lapor Jadi Mudah

dutainfo.com-Jakarta: Dukungan dan apresiasi terhadap pelayanan Polri terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat, termasuk dari kalangan komunitas suporter sepak bola.

Salah satunya datang dari Bayu Ali Said, Koordinator Wilayah Jakmania Cengkareng.

Bayu menyampaikan terima kasih atas kehadiran Call Center 110 Polri yang dinilainya sangat membantu masyarakat, khususnya dalam menyampaikan laporan atau informasi terkait gangguan keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.

“Saya, Bayu Ali Said, Korwil Jakmania Cengkareng, mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas adanya layanan Call Center 110. Layanan ini benar-benar memudahkan masyarakat untuk memberikan laporan dengan cepat dan mudah,” ujarnya, Minggu, 29/6/2025.

Tak hanya itu, Bayu juga menyampaikan ucapan selamat Dirgahayu ke-79 Polri, sekaligus harapan agar Polri semakin dekat dengan masyarakat.

“Dirgahayu Polri ke-79. Teruslah menjadi pelindung, pengayom, dan pelayanan masyarakat yang profesional, humanis, dan selalu ada untuk rakyat,” ucapnya.

Apresiasi dari komunitas seperti Jakmania menjadi bukti bahwa layanan 110 Polri bukan hanya efektif, tapi juga membangun kedekatan emosional antara aparat dan masyarakat di berbagai kalangan. (Hdr/Arl)

Polisi Gadungan Ini Ditangkap Polisi Beneran, Tipu Korban Lewat Facebook

Dutainfo.com-Jakarta: Niat hati ingin jual motor untuk kebutuhan sehari-hari, tapi malah kena tipu oleh dua pria yang mengaku anggota Polri dari Mabes.

Kejadian ini menimpa pasangan muda, Adelia Putri dan Yusuf, warga Palmerah, Jakarta Barat.

Mereka menjual sepeda motor melalui Facebook, tapi alih-alih dapat pembeli, justru bertemu dengan penipu bermodus polisi gadungan.

Saat transaksi di lokasi, pelaku sempat mengancam dan menyebut korban melanggar hukum karena menjual motor hanya dengan STNK.

Merasa takut dan terintimidasi, korban akhirnya menyerahkan motor dan pelaku langsung kabur membawa kendaraan tersebut.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Akp Raden Dwi Kennardi Dewanto Prathista, S.I.K., M.Si didampingi Kanit Resmob AKP George Ruben S.H, Kasubnit Jatanras Iptu Fery Oktarizal, S.H dan Kasubnit Resmob Ipda Rama Dwijaya, S.H. mengatakan, Setelah kejadian pada 18 Juni 2025 itu, korban langsung melaporkan ke Polres Metro Jakarta Barat.

Tim Satreskrim langsung bergerak cepat.

“Kami berhasil mengidentifikasi dan menangkap dua pelaku di wilayah Cengkareng pada 19 Juni,” Terang AKP Kenn saat dikonfirmasi di Mapolres, Sabtu, 28/6/2025.

Saat hendak ditangkap, kedua pelaku sempat mencoba melarikan diri, namun akhirnya berhasil diamankan tanpa insiden berarti.

“Mereka sempat melawan, tapi bisa langsung kami amankan. Kini sedang dalam proses penyidikan lebih lanjut,” tambahnya. (Tim)