Foto: Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin (ist)
dutainfo.com-Jakarta: Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin, saat kunjungan kerja ke KPK mengatakan sangat menyambut baik jika semakin banyak pihak yang melakukan pengawasan terhadap kinerja Kejaksaan.
“Jujur saja kalau makin banyak yang mengawasi saya lebih suka. Dan jika ada Jaksa yang kena, ini pendapat pribadi saya biarlah sebegai seleksi alam yang memunculkan terbaik nanti,” ujar Burhanuddin, di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (8/11/2019).
Namun Jaksa Agung ST Burhanuddin juga akan tetap memberikan pembinaan terhadap para Jaksa lainya, agar apa yang dilakukan Jaksa terjerat pidana tidak dilakukan hal serupa pada Jaksa lainya.
“Kita berikan pembinaan apa yang sudah terjadi agar menjadi contoh jadi pelajaran untuk yang lain,” ungkapnya.
Sementara Wakil Ketua KPK Laode Syarif, mengatakan soal anggapan bila ada kasus yang menjerat Jaksa penangananya akan diambil alih oleh pihak Kejaksaan Agung.
Lebih lanjut Laode mengatakan tidak ada istilah ambil alih dalam penanganan kasus-kasus di KPK.
“Memang ada beberapa kasus yang bukan diambil alih, sebenarnya kami koordinasi ke Kejaksaan,” ucapnya.
Koordinasi dilakukan karena KPK percaya kepada Kejaksaan Agung dalam menangani perkara, hal itu juga dilakukan agar kepercayaan publik terhadap Kejaksaan semakin meningkat, tutup Laode.
(Tim)