foto: Kepala BNP DKI Brigjen Pol Jonny Latuperisa, Brigen Pol Anjan Pramuka, Danramil 03/GP Kapten Inf Jefriansen Sipayung, dan Kapolsek Tanjung Duren Kompol Lambe Patabang Birana, saat Pers Release di diskotek MG
dutainfo.com-Jakarta: Pasca penggerebekan pabrik narkotika di MG diskotek pada Minggu (17/12/2017), di Jalan Tubagus Angke, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, oleh Badan Narkotika Nasional (BNN).
Dua petinggi BNN yakni Direktur Precusor BNN, Brigjen Pol Anjan Pramuka dan Kepala BNP DKI Brigjen Pol Jonny Latuperisa, Selasa (19/12), mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) di diskotek MG, untuk melaksanakan jumpa pers (Pers Release), bersama puluhan media elektronik, media cetak dan media online.
Kepala BNP DKI Brigjen Pol Jonny Latuperisa saat memberikan keterangan persnya mengatakan, diskotik MG saat dilakukan penggerebekan terdapat 150 pengunjung setelah dilakukan penggeledahan, petugas menemukan ruang di lantai 3 dan 4 untuk pembuatan atau peracikan bahan narkotika ekstasi yang juga terdapat obat campuran seperti pestisida dan campuran kimia lainnya, ungkap Jonny.
Selain itu ke dua petinggi BNN itu juga mengajak awak media untuk menunjukkan sejumlah barang bukti berupa cairan kimia untuk campuran pembuat ekstasi dan gudang peracikan serta alat pembuat ekstasi.
Masih kata Jonny peracik atau pembuat ekstasi ada 5 orang yang hingga ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Saat jumpa pers kedua pejabat BNN ini turut didampingi oleh Komandan Koramil 03/Grogol Petamburan Kapten Inf Jefriansen Sipayung dan Kapolsek Tanjung Duren Kompol Lambe Patabang Birana S.Ik.
Disela-sela kegiatan tersebut Danramil dan Kapolsek menghimbau kepada masyarakat agar selalu mewaspadai peredaran narkoba disekitarnya jangan pernah memberi ruang sedikitpun bagi yang namanya narkoba dan peredarannya. (Hdr/Tim)