Selain Mengamankan Pelaku Penipuan Polres Jakbar Juga Mengamankan Stempel Palsu Pejabat

dutainfo.com-Jakarta: Polres Jakarta Barat, berhasil mengamankan pelaku penipuan dan penggelapan dengan modus pencatut nama Presiden RI Joko Widodo.

Dari hasil penangkapan terhadap pelaku AH, polisi juga mengamankan dokumen dan stempel palsu lembaga tinggi negara.

Dalam kasus ini seorang publik figur Fahri Azmi pemeran ganteng-ganteng serigala menjadi korban penipuan Rp 75 juta.

“Kasus ini murni penipuan dan penggelapan, ada upaya dari pelaku AH yang berhasil mencitrakan diri menjadi seorang yang penting dia mengaku dia salah satu orang kepercayaan atau utusan Presiden,” ujar Kombes Pol Ady Wibowo, saat press conference di Mapolres Jakarta Barat, Selasa (31/8/2021).

Pelaku AH diamankan di Palembang, Sumatera Selatan.

Pelaku AH ini juga membekali itu semua dengan dokumen-dokumen penting sehingga meyakini korban dimana dokumen tersebut dia peroleh dengan dibuat sendiri oleh pelaku.

“Ada dokumen seperti dari Mensesneg ini copyan ada tanda tangan dari Bapak Mensesneg ini semua diakui dari pelaku adalah buatan sendiri (palsu),” ungkap Ady.

Selain itu pelaku juga membuat berbagai stempel dari berbagai lembaga seperti Mensesneg guna meyakini korbannya.

Tak hanya itu pelaku juga mengaku sebagai mantan calon Menteri Kesehatan stelah Bapak Letjen TNI (Purn) Dr dr Terawan Agus Putranto.

Pelaku AH juga mengaku sebagai dokter specialis kepada korban Fahri Azmi.

“Kepada Polisi, AH mengatakan uang hasil penipuan nya habis untuk traveling ke luar kota, buat jalan-jalan keluar kota,” tuturnya. (Hdr/elw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.