Foto: Barang bukti pil ekstasi yang diamankan Petugas Polres Jakbar disebuah Hotel di Tamansari Jakbar
dutainfo.com-Jakarta: Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Barat kembali bekuk tiga pria pengedar narkoba jenis pil ekstasi, dari tersangka petugas berhasil menyita sebanyak 3800 butir pil ekstasi.
Dimana para pelaku menyelundupkan narkoba tersebut dengan memasukkan kedalam produk makanan dan sindikat ini merupakan sindikat jaringan narkoba internasional Malaysia-Batam-Medan dan Jakarta.
“Ya ketiga tersangka kita bekuk ditempat yang berbeda,” ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi, pada awak media, Sabtu (23/3/2019).
Masih kata Kombes Hengki, dua tersangka YT (34) dan DO (34) berperan sebagai kurir ditangkap di hotel Tamansari Jakarta Barat pada Senin 11 Februari 2019.
“Satu tersangka lainnya ditangkap di Bandara Kualanamu Medan,” ungkap Hengki.
Modusnya menurut Hengki, agar menghindari pengawasan sinar X Ray di bandara, pelaku memasukan ribuan ekstasi ke dalam kemasan makanan ringan yang berisi kacang dan keripik.
“Lantas kita melakukan penangkapan terhadap pelaku di sebuah kamar hotel di Tamansari, Jakarta Barat dan berhasil mengamankan ribuan pil ekstasi yang dikemas keripik kentang telur asin (BOSS Salted Egg).
Sementara Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat AKBP Erick Frendiz menambahkan, tak puas dengan tangkapan YT dan DO, lantas kita melakukan pengembangan kasus guna menguak pelaku lainnya.
“Kepada petugas tersangka mengakui mendapatkan ekstasi dari G yang merupakan warga Malaysia,” ungkapnya.
Tim berhasil mengamankan tersangka G di bandara Kualanamu, Medan.
WNA berinisial G ini berkolaborasi dengan jaringan narkoba di Lapas Tanjung Gusta dan dikendalikan bandar Internasional yang sering berada di Penang Malaysia, tambah Erick.
Hingga kini tersangka dan barang bukti berupa 2 bungkus kemasaan keripik kentang telur asin yang berisi 1.900 ekstasi logo IG warna unggu, 1.600 ekstasi logo Kenzo warna Oranye, dan 300 ekstasi logo monyet warna pink, serta 6 unit HP berbagai merk, masih kita amankan di Mapolres Jakarta Barat, tutupnya. (Hdr/Chand)