Dutainfo.com-Jakarta: Di tengah derasnya arus urbanisasi dan modernisasi Jakarta, masih ada area-area di jantung kota yang menyisakan lahan kosong, dan tak terurus.
Namun, di Kelurahan Slipi, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, sebuah inisiatif kolaboratif dilaksanakan untuk mengubah lahan kosong menjadi sumber ketahanan pangan bagi warga sekitar.
Pada hari ini, Aiptu Asep Permana, seorang Bhabinkamtibmas dari Polsek Palmerah Polres Metro Jakarta Barat, bersama Babinsa Kelurahan Slipi, Serka TNI Heru Wahyana, dan Kasatpol PP Kelurahan Slipi, Bapak Syarif Hidayatullah, melakukan pengecekan tanaman ubi di lahan kosong di belakang Pos Tiga Pilar, tepatnya di Jalan KS Tubun 3 Dalam, RT 10 RW 007, Kelurahan Slipi.
Di tengah hangatnya terik matahari, langkah mereka mantap menyusuri lahan dengan tujuan untuk memastikan pertumbuhan tanaman ubi yang telah ditanam beberapa waktu lalu.
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dalam mendukung 100 hari kerja program Asta Cita bapak presiden terkait ketahanan pangan.
Aiptu Asep, dengan senyuman yang tak lepas dari wajahnya, menjelaskan bahwa inisiatif ini bukan sekadar upaya menanam dan memanen.
Baginya, ini adalah bentuk kepedulian bersama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memanfaatkan setiap jengkal lahan yang ada di perkotaan.
“Setiap tanah kosong di lingkungan kita punya potensi, dan melalui sinergi Tiga Pilar, kami ingin warga melihat bahwa mereka bisa turut serta dalam menciptakan ketahanan pangan,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Kamis, 7/11/2024.
Di sampingnya, Serka Heru Wahyana, Babinsa yang selalu siap mendampingi kegiatan masyarakat, turut menjelaskan pentingnya kerja sama antara TNI, kepolisian, dan pemerintahan setempat.
Menurutnya, kehadiran tanaman ubi di lahan ini bukan hanya sebagai simbol ketahanan pangan, tapi juga sebagai langkah nyata untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar.
“Kami berharap tanaman-tanaman ini kelak dapat dimanfaatkan warga, baik untuk konsumsi pribadi maupun sebagai inspirasi bagi daerah lain,” ujarnya penuh optimisme.
Bapak Syarif Hidayatullah, Kasatpol PP Kelurahan Slipi, turut memberikan pandangannya.
Baginya, pengecekan seperti ini adalah cara untuk mengawal progres dari dukungan terhadap program pemerintah Asta cita
“Satpol PP hadir di sini untuk mendukung kelancaran program, memastikan lahan tetap terjaga dan siap digunakan hingga masa panen nanti,” kata Syarif.
Program ini bukan hanya soal ketahanan pangan, tapi juga penguatan kebersamaan antar-warga dan aparatur.
Di balik sederet program, ada nilai-nilai persatuan, gotong-royong, dan kepercayaan yang terbangun.
Para warga yang menyaksikan kegiatan pengecekan ini turut mengapresiasi upaya Tiga Pilar dalam menciptakan lingkungan yang lebih produktif dan harmonis.
Dengan adanya langkah seperti ini, Kelurahan Slipi diharapkan dapat menjadi contoh inspiratif bagi wilayah lain di Jakarta untuk turut menghidupkan lahan-lahan kosong demi kesejahteraan masyarakat. (Tim)