Puspom TNI Tegaskan Pengguna Randis TNI Prajurit TNI Atau Purnawirawan Bukan Masyarakat Umum

Foto: Komandan Pusat Polisi Militer TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto (ist)

dutainfo.com-Jakarta: Pusat Polisi Militer (Puspom TNI), akan bekerjasama dengan pihak kepolisian guna menertibkan pengguna pelat dinas TNI Palsu.

Langkah yang diambil ini terkait kasus pengemudi mobil Toyota Fortuner arogan yang memakai pelat dinas TNI Palsu, menabrak mobil wartawan.

Komandan Pusat Polisi Militer TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto, mengatakan perbuatan penyalahgunaan dan pemalsuan pelat dinas TNI yang dilakukan oknum masyarakat sangat merugikan dan mencemarkan nama baik TNI.

“Puspom TNI bersama Kepolisian akan terus melaksanakan koordinasi dan menindak tegas pelaku pemalsuan pelat dinas TNI,” ujar Mayjen TNI Yusri, kepada awak media, Rabu (17/4/2024).

Masih kata Yusri, masyarakat dihimbau untuk tidak menyalahgunakan dan memalsukan pelat dinas TNI karena ini perbuatan pidana.

“Penggunaan kendaraan dinas TNI harus dikemudikan oleh orang yang memiliki SIM TNI, dalam hal ini prajurit TNI atau Purnawirawan TNI,” tegas Yusri.

Selain itu lanjut Mayjen TNI Yusri, masyarakat jangan percaya apabila ada oknum yang menjanjikan bisa membuat pelat dinas TNI berikut surat-suratnya.

Apabila masyarakat melihat atau mengetahui ada pengguna pelat dinas TNI menyalahi sesuai ketentuan dan dipakai oleh orang yang tidak bertanggung jawab silahkan laporkan ke Pusat Polisi Militer TNI.
(**)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.