Foto istimewa

Duta Info.com- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan menjelang Pemilu 2014, berbagai politikus dan calon presiden menggunakan aksesnya ke media masa untuk berkampanye atau menyuarakan program-programnya.

Bukan itu saja, pemilik modal juga seringkali mendorong media yang dimilikinya demi meraih dukungan suara.                   
Sejak memasuki era reformasi, memang pers memiliki kebebasan untuk mengontrol kekuasaan dan pemerintahan. Sejak dulu saya adalah pendukung kebebasan pers.

Saudara-saudara masih ingat reformasi tahun 1998, sewaktu saya dan rekan2 menjalankan reformasi Militer saat di fraksi ABRI, salah satunya yang perlu diberi kebebasan adalah kemerdekaan pers, ucap Presiden SBY saat memberi sambutan puncak peringatan HUT LKBN Antara ke 76 di Wisma Antara di Jakarta.          
SBY juga mengingatkan Pers akan rusak manakala pemilik modal melakukan intervensi yang tidak sehat,sehinga dikhawatirkan pers akan kehilangan kemerdekaannya, ucapnya.

Presiden SBY juga meminta agar seluruh Jurnalis agar dapat mematuhi rambu rambu kode etik jurnalistik, serta didalam meliput pemberitaan pers harus imbang meminta jawaban kedua pihak ajak SBY pada jurnalis dan media massa agar menjalankan itu semua.(Tim/Antara)